Jumat, 26 Juni 2015

Menulis Tidak Menggurui

Pada umumnya penulis akan senang kalau tulisan mereka di baca, apalagi kalau disukai. Namun tentu tidak semudah itu saja. Selain konten dan tata bahasa, kaidah penulisanpun harus menjadi perhatian. Sepertinya aturan ini tidak akan jauh berbeda, termasuk salah satunya menulis di blog pribadi.

Berikut ada sebuah saran singkat dari pak Budi Rahardjo. Beliau adalah seorang praktisi IT, dosen, dan juga salah seorang blogger senior di negeri ini. Saran tersebut merupakan salah satu tips yang mungkin berguna bagi seorang penulis, terutama bagaimana agar  tulisan yang dihasilkan bisa disukai oleh para pembacanya. Adapun saran tersebut diantaranya :


Bagaimana ? cukup logis bukan.. ?

3 komentar:

  1. idealnya seperti itu, setidaknya 'kita' mungkin. tapi jika mas broo mencermati blog/site populer sekarang ini, teks2 yang isinya nasehat (cara praktis, tips & trik dll) yang cederung menggurui justru yang ramai pengunjung, walaupun kalau saya sendiri nulis model serti itu kok ya norak ya, malu sendiri bacanya, .."sok sekali saya"... xixixix... Salam.

    BalasHapus
  2. wahhh saran yang sangat bagus mas :) kucoba yaa..

    BalasHapus
  3. Ya mungkin karena mereka sudah jadi situs besar mas, biasanya penulisnya juga banyak, jadi beda artikel beda bahasa penulisannya, mereka para penulis juga ngejar deadline tulisan harian, gak seperti kita yang emang 'single fighter', ngeblog hanya sebagai sarana menyalurkan hobi nulis.

    BalasHapus